nuliz.com – Dimasa ini dimana teknologi sudah merupakan makanan sehari-hari bagi kaum modern, sehingga sudah selayaknya tiap warga Negara di Indonesia melek akan kecanggihan teknologi yang telah ada.
Bahkan seperti tidak mungkin apabila di era globalisasi ini masih ada penduduk Indonesia yang masih belum menggunakan gadget.
Gadget pun kini terbilang cukup murah meriah dengan harga yang bisa dijangkau oleh semua kalangan dengan beragam tipe dan variasinya mengingat beragam fungsi yang dimilikinya seperti mengabadikan momen spesial dengan mengambil gambar atau foto menggunakan kamera,
sebagai media komunikasi dengan kerabat, teman, atau keluarga yang tidak terbatas ruang dan waktu, sebagai media pengingat akan tugas-tugas yang belum terselesaikan, sebagai penanda waktu dan beragam fungsi lain yang sudah tersedia di aplikasi gadget tersebut.
Gadget yang dimiliki oleh seseorang pun menunjukan kelas sosial atau status dalam masyarkat. Di kota metropolitan semacam Jakarta, dan juga kota-kota besar lainnya seperti Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Medan, Samarinda, Banjarmasin dan lain sebagainya dimana penduduknya yang heterogen syarat akan aktifitas padat sehingga tak heran bila tuntutan gaya hidup pun turut mewarnai tiap individu di masing-masing kota besar tersebut.
Merk ternama yang sudah mendunia menunjukan kelas sosial yang sudah tinggi di dalam masyarakat, salah satu merk gadget itu adalah iphone. Iphone sendiri adalah gadget yang dikeluarkan oleh Apple Inc dengan fungsi aplikasi yang hampir sama bahkan sama dengan gadget lainnya.
Salah satu bentuk keluaran teknologi asal AS ini dipasarkan pada tanggal 29 Juni 2007 dengan harga US$499 untuk model 4GB dan US$599 untuk model 5GB.
Generasi berikutnya Apple Inc mengeluarkan produk Iphone 3G karena dilengkapi dengan fitur 3G dan mulai dipasarkan pada tanggal 11 Juli 2008 dengan harga US$199 untuk model 8GB dan US$299 untuk model 16GB.
Generasi Iphone pertama dan kedua ini telah dikontrak oleh AT&T selama dua tahun. Kemudian, generasi ketiga atau yang lebih dikenal dengan Iphone 3GS yang dipasarkan mulai tanggal 17 Juni 2009 dengan harga US$199 untuk model 16GB dan US$299 untuk model 32GB.
Gadget lain yang berhasil ditemukan oleh Apple Inc yaitu ipad. Dua jenis ipad yang pernah dipasarkan pada bulan April 2010 ini memiliki dua model yaitu model Wi-Fi dengan Wi-Fi 802.11 a/b/g/n dengan berat 730 gram.
Salah satu produk teknologi ini pertama kali dikenalkan oleh Steve Jobs, CEO dari Apple Inc dalam Apple Special Event yang bertempat di Yerba Buena Center for the Arts, San Fransisco, Amerika Serikat pada tanggal 27 Januari 2010.
Spesifikasi pada produk Apple Inc ini memiliki beberapa fungsi seperti pada gadget kebanyakan. Namun, ada beberapa aplikasi yang hanya dimiliki oleh produk teknologi keluaran Apple Inc ini diantaranya;
- iBooks: adalah aplikasi untuk membaca buku layaknya ebook. Penjelajahan buku online dan membeli buku online pun bisa dilakukan melalui aplikasi yang satu ini. Walaupun aplikasi ini bisa diunduh secara gratis melalui iphone, namun sayangnya aplikasi ini baru tersedia di AS saja.
- iWork: adalah aplikasi yang dapat membantu pengguna dalam membuat presentasi, dokumen dan spreadsheet. Aplikasi jenis ini terdiri dari keynote, pages dan numbers.
- iPod: adalah media untuk mendengarkan music layaknya mp3 lainnya.
- iTunes: adalah layanan khusus dari Apple Inc yang merupakan aplikasi untuk menjelajah dan mengunduh program televise, video dan musik.
Produk teknologi berlambang buah apel dengan gigitan pada bagian samping ini disamping memiliki fungsi yang bisa memudahkan penggunanya dalam berkomunikasi, berbisnis, mencari hiburan, dan lain sebagainya, produk teknologi keluaran Apple Inc ini juga mempunyai harga yang cukup mahal dibanding produk teknologi lainnya dengan fungsi yang hamper sama.
Harga yang melambung tinggi ini justru disukai oleh para kaum elite sebagai media untuk menunjukan prestis atau kebanggaan semata di lingkungan masyarakat sebagai penanda kelas atau status sosial yang disandang.
Harga selamgit yang dimiliki oleh produk teknologi Apple Inc ini disebabkan karena adanya penerapan Pajak Pendapatan Negara yang ditetapkan oleh Pemerintah di Indonesia. Selain itu, beberapa fitur aplikasi produk teknologi dari Apple Inc yang tidak dimiliki oleh gadget lain juga menjadi penyebab hal ini.